Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kompetensi Yang Harus Dimiliki Guru Dalam Menghadapi Revolusi Industri 4.0

Dewasa ini, perkembangan teknologi yang semakin luas dan canggih sudah tidak dapat dipungkiri lagi. Bahkan sekarang ini, kita telah memasuki era revolusi industri 4.0. Hal ini ditandai dengan konektivitas yang semakin meningkat, interaksi beserta perkembangan sistem digital, artifisial, dan virtual. Revolusi industri 4.0 ini sendiri tentu berpengaruh terhadap sistem pendidikan di Indonesia.
 

                  Dalam sistem pendidikan tentu memiliki tantangan yang besar dan juga dituntut untuk berubah seiring berkembangnya zaman. Perubahan ini pastinya juga akan membutuhkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang mampu bersaing. Dengan meningkatkan kualitas SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada, itu merupakan kunci untuk mengikuti perkembangan zaman yang telah memasuki era revolusi industri 4.0. Akan tetapi meskipun dalam era revolusi industri 4.0 peran guru sesungguhnya masih tidak bisa  digantikan dengan teknologi yang canggih. Akan tetapi, seorang guru atau tenaga pendidik juga tidak boleh bersantai-santai saja dengan kondisi yang ada. Mereka masih harus selalu memperbaharui diri agar dapat menghasilkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang benar-benar berkualitas

            Untuk mencapai keberhasilan dalam menghadapi revolusi industri 4.0 hal tersebut pasti juga ditentukan dari kualitas pendidik seperti dosen, guru atau tenaga pendidik yang lainnya. Mereka dituntut agar dapat menguasai kemampuan dalam bidang teknologi. Pendidikan itu setidaknya dapat menyiapkan anak didiknya untuk menghadapi tiga hal, yaitu sebgai berikut.

1.      Menyiapkan anak untuk bekerja meskipun saat ini pekerjaannya belum ada.
2.      Menyiapkan anak untuk menyelesaikan masalah yang saat ini belum muncul masalahnya.
3.      Menyiapkan anak agar dapat menggunakan teknologi yang saat ini belum ditemukan.
Jadi, untuk menyiapkan anak menghadapi tiga hal tersebut, maka seorang guru harus memiliki kompetensi yang baik dan berkualitas. Berikut kompetensi yang dibutuhkan guru saat ini adalah.
1.      Guru harus mempunyai kemampuan dalam bidang teknologi dalam proses pembelajaran.
2.      Guru harus membimbing siswa agar memiliki jiwa kewirausahaan yang ada kaitannya dengan teknologi.
3.      Guru harus mempunyai kemampuan dalam memecahkan masalah yang global.
4.      Guru harus mampu memprediksi di masa depan apa yang akan terjadi dan bagaimana solusinya.
5.      Guru harus memahami anak didiknya yang juga terkait masalah psikologi.
6.      Guru juga harus selalu memperbaharui materi yang akan diajarkan sesuai dengan perkembangan yang ada.

            Penerapan sistem belajar dengan e-learning juga dapat membantu guru untuk dapat menyampaikan bahan ajar. Misalnya dapat menggunakan seperti video, animasi, buku online dan lain-lain. Dengan cara tersebut biasanya anak-anak juga akan lebih tertarik untuk belajar. Karena generasi saat ini, mereka bahkan sejak kecil sudah mengenal gadget dan alat-alat elektronik lain. 

Jadi dengan penerapan sisten belajar yang berbasis teknologi, juga harus dibarengi dengan metode dan strategi belajar yang benar, menarik, asyik, dan tentunya tidak membosankan. Karena anak zaman sekarang biasanya cenderung lebih mudah bosan dengan hal-hal yang itu-itu saja. Guru juga sebaiknya bisa membantu mengembangkan potensi yang ada dalam diri anak didiknya yang masih ada kaitannya dengan teknologi. Misalnya dalam bidang kewirausahaan, mereka dapat membuat suatu produk dengan inovasi mereka sendiri yang kemudian proses pemasarannya dapat memanfaatkan teknologi internet.

            Kesimpulannya, para guru dituntut untuk dapat menguasai kompetensi-kompetensi yang disebutkan seperti di atas. Karena jika para guru tidak dapat menguasai  kompetensi seperti diatas, maka anak didiknya pasti akan tertinggal. Oleh karena itu, para guru harus dapat menguasai kompetensi tersebut.